Yosh….. pada tulisan kali
ini, saya akan mengulas mengenai definisi pengaruh, kunci-kunci perubahan
perilaku, model mempengaruhi orang serta peran dalam psikologi manajemen dan
wewenang bererta perannya dalam psikologi manajemen. Jadi langsung saja cekidot…
- Definisi
Definisi dari pengaruh menurut Poerwordaminto (dalam Kurniawati),
pengaruh berarti “daya yang ada atau timbul dari suatu lorong, benda atau
sebagainya”. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005: 849), “Pengaruh adalah
daya yang ada atau timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk
watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang.”
- Kunci – kunci perubahan perilaku
Penyebab
terjadinya perubahan perilaku tergantung terhadap kualitas rangsaan (stimulus)
yang berkomunikasi dengan organisme. Perilaku dapat berubah hanya apabila
stimulus yang diberikan benar-benar melebihi dari stimulus semula (mampu
meyakini). Karena itu kualitas dari sumber komunikasi sangat menentukan
keberhasilan perubahan perilaku, misalnya gaya bicara atau kreadibilitas pemimpin
kelompok dan sebagainya.
Perilaku yang akan
menjadi kunci perubahan di masyarakat adalah sikap yang mampu melalui berbagai
benturan dengan gemilang, adanya kepercayaan diri tanpa batas, dan tekad untuk
terus berjuang hingga titik nadir. Perubahan masyarakat akan berimplikasi
terhadap perubahan individu, karena di dalamnya ada interaksi sebagai kontrol
sosial yang dapat mendidik manusia.- Beberapa model mempengaruhi orang
1.
Logical Argument (Logos)
Pendekatan berdasarkan logical argument merupakan
penyampaian ajakan menggunakan argumentasi sebuah data-data yang ditemukan. Hal
ini telah disinggung oleh komponen data.
2.
Psychological Atau Emotional
Argument (Pathos)
Pendekatan berdasarkan Psychological Atau Emotional
Argument merupakan penyampaian pendekatan ajakan menggunakan efek emosi positif
dan negatif. Misalnya saja dalam iklan yang menyenangkan, lucu dan maupun yang
membuat kita berempati itu termasuk dalam menggunakan pendekatan Psychological
Argument yang bersifat positif. Sedangkan iklan yang biasanya membuat kita
muak, marah, menjenuhkan, itu termasuk pendekatan
Psychological Argument dengan efek emosi yang negatif.
3.
Argument Based On Credibility
(Ethos)
Teknik pendekatan seperti ini biasanya merupakan
ajakan atau arahan yang akan diikuti oleh komunikate atau audiens, karena
komukiator mempunyai kredibilitas sebagai pakar dalam bidang
tersebut. Seperti contoh saat kita berobat dan menuruti medis dari
dokter, menuruti kemauan seorang pesulap, atau mematuhi perintah dari dosen
untuk menyelesaikan tugas-tugas kuliah. Mengapa demikian karena hal ini
semata-mata karena anda mempercayai kepakaran seseorang dalam bidangnya.
- Wewenang dan peran wewenang
Wewenang
(authority) adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memerintah orang lain untuk
melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar tercapai tujuan tertentu. wewenang
dan kekuasaan sebagai metoda formal, dimana manajer menggunakannya untuk
mencapai tujuan individu maupun organisasi. Wewenang formal tersebut harus di
dukung juga dengan dasar-dasar kekuasaan dan pengaruh informal. Manajer perlu menggunakan
lebih dari wewenang resminya untuk mendapatkan kerjasama dengan bawahan mereka,
selain juga tergantung pada kemampuan ilmu pengetahuan, pengalaman dan
kepemimpinan mereka .
Referensi :
Kurniawati,Endah.(2010).Pengaruh penggunaan telepon genggam terhadap
prestasi belajar siswa kelas VI
sekolah dasar negeri Jombor 01 Bendosari Sukoharjo tahun pelajaran 2010-2011.Proposal penelitian (tidak
diterbitkan).Surakarta: Fakultas
Pendidikan Agama Islam Yayasan Perguruan Tinggi Islam Surakarta.
Gambar :
0 komentar:
Posting Komentar